Makassar – Aksi demonstrasi yang berlangsung di Jalan Urip Sumoharjo, tepatnya di depan Kampus UMI Makassar, berakhir dengan pembubaran oleh pihak kepolisian pada Senin malam (25/02/2025). Demonstrasi yang dimulai sejak sore hari itu memicu kemacetan panjang dan keresahan warga sekitar.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol. Arya Perdana, S.H., S.I.K., M.Si, turun langsung memimpin pengamanan di lokasi. Demonstran diketahui memblokade jalan dengan membakar ban, membentangkan kawat, serta menumpuk kayu dan batu di sepanjang ruas jalan, sehingga arus lalu lintas terhenti total.
“Kami sudah melakukan pendekatan persuasif, tetapi massa menolak untuk membubarkan diri. Tindakan tegas diambil demi meredakan keresahan masyarakat dan mengembalikan kelancaran arus lalu lintas,” ujar Kombes Arya.
Tiga kendaraan taktis milik kepolisian dikerahkan ke lokasi. Polisi segera mengarahkan pengendara menjauh dari area depan Kampus UMI dan Universitas Bosowa (Unibos). Melalui pengeras suara, petugas meminta massa dan warga yang menonton untuk meninggalkan lokasi demi keamanan.
Demonstrasi yang dimulai sejak pukul 17.30 Wita itu sebelumnya juga sempat digelar di bawah jalan layang (fly over) Makassar. Namun, aksi berlanjut hingga malam hari dengan memblokade jalan, yang memicu kemacetan parah di jalur utama tersebut.
Setelah upaya pembubaran berhasil, akses Jalan Urip Sumoharjo kembali terbuka untuk pengendara.
Pihak kepolisian mengimbau agar masyarakat menyampaikan aspirasi dengan cara yang tertib dan tidak merugikan pengguna jalan maupun warga sekitar.